Latest News

Tips Berhenti Merokok

Sekitar 4-9 tahun yang silam saya termasuk seorang perokok berat,diawali dari coba-coba dan dampak lingkungan yang hasilnya menciptakan saya menjadi seorang pecandu. Biasanya saya menghabiskan 2 bungkus rokok setiap hari bahkan bisa lebih ketika harus begadang/lembur hingga pagi. Paru-paru saya pernah di rontgen ketika batuk menyerang di tahun 2002. Waktu itu dokter mengindikasi kalo paru-paru penuh dengan asap,waduh... Saya sempat stress berat dan berhenti merokok,namun tuntutan hati mengantarkan saya kembali ke rokok beberapa waktu kemudian. Baru sekitar tahun 2006,saya terobsesi berhenti merokok ketika ada salah satu sobat saya yang dulunya perokok berat juga berhenti alasannya ialah sakit. Saya berfikir dari 2 sisi,kesehatan dan finansial. Dari sisi kesehatan,saya mulai menganalisa ancaman rokok bagi tubuh,termasuk penyakit-penyakit yang ditimbulkan. Sementara dari sisi finansial,setiap bulannya saya menghabiskan sekitar Rp600.000,- untuk rokok. Mengapa tidak? Saya ambil tumpuan saja rata-rata 2 bungkus rokok perhari dikali Rp10.000,- dikali 30 hari. Wahhhh, bayangin aja kalo untuk kredit motor?!he he...

Nah mulai ketika itu saya berusaha berhenti merokok. Bukannya hal mudah,mungkin lebih dari 10 kali saya coba berhenti,ada yang 3 bulan,1 bulan,3 minggu,bahkan pernah cuma bertahan 3 hari,sulit banget… Tapi sejak 1 Januari 2008,semua itu dah berlalu n seterusnya Insya Aallah,amin. Saya mencoba teknik gres menghilangkan dampak nikotin ini dan ternyata sukses. Apalagi derma yang besar dari pacar sang pacar (yang kebetulan seorang paramedis) dan nasehat sang ibu tercinta tentunya. Mereka sering mengingatkan saya untuk benar-benar berhenti merokok.

Banyak dari rekan-rekan saya yang mencoba berhenti merokok dengan cara mengurangi frekuensi dan volume rokok,namun rata-rata dari mereka gagal. Bahkan sebagian mereka yang gagal menjadi sedikit apatis dengan tetap bersikukuh dan memegang prinsip “Lebih baik tidak makan dari pada tidak merokok” dan parahnya,bukan merokoknya malah berkurang tapi sebaliknya, ho ho ho...

Ada banyak TIPS berhenti merokok dan saya akan memperlihatkan sedikit masukan dan teknik yang saling berkaitan supaya anda yang belum berhenti bisa segera keluar dari dampak negatifnya. Kenapa saya katakan saling berkaitan? Karena pada poin-poin yang akan saya uraikan ini harus berjalan seimbang,sehingga hasilnya mudah-mudahan akan memuaskan.

1. Niat dan yakin
Kenapa mesti niat yang pertama?? Karena semua perjuangan yang kita lakukan mesti berdasarkan niat. Jadi,niat ialah modal utama untuk sebuah kesuksesan. Jika anda sudah menanamkan niat untuk benar-benar berhenti,maka anda sudah satu langkah menuju keberhasilan. Anda juga harus yakin bahwa anda bisa berhenti,bagaimanapun teknik melakukannya. Orang lain saja bisa,kenapa anda tidak???

2. Cari momen istimewa untuk memulai
Jika anda telah sering berusaha berhenti merokok dengan cara mengurangi jumlah batang rokok yang dihisap(seperti saya dulu) namun hasilnya masih saja nol,maka ada baiknya anda mencoba berhenti dengan paksa. Teknik ini berdasarkan sebagian orang sangat beresiko bagi perokok,tapi cobalah untuk berfikir lebih,kalau bukan kini kapan lagi dimulai? Apa kita harus terus berkali-kali berusaha untuk mengurangi menyerupai yang saya jelaskan diatas tadi? Sampai kapan? Yang ada malahan kita tetap berprinsip “Udah, rokok ialah oksigenku”. Jika Anda masih berminat untuk berhenti,anda tidak akan maukan menyerupai itu? Cobalah cari momen istimewa untuk memulai berhenti merokok contohnya pada ketika ulang tahun anda,tahun baru,puasa,hari proklamasi dan lain-lain supaya anda gampang mengingat dan mengukur keberhasilan anda.. Ini penting alasannya ialah akan menjadi motivasi perjuangan anda. Makara anda akan menikmati kesuksesan anda, “oh,ternyata hari ini saya udah sebulan berhenti merokok”, “waduh,udah 3 bulan nich…”,”hebat,dah enam bulan”,”malam ini pesta ya,saya ultah 1 tahun berhenti merokok!”.

3. Kurangi berkumpul dengan para perokok
Bukan berarti anda harus mengasingkan diri dari pergaulan,tapi untuk beberapa waktu permulaan,anda perlu menyesuaikan gaya hidup anda. Ini penting untuk mengurangi dampak jelek dari rekan-rekan anda yang merokok. Tentu saja sebagian dari mereka akan tetap menarik hati anda untuk berhenti dengan puasa rokok anda.

4. Cari aktifitas dan masakan pengganti
Berolahraga menjadi alternative selain berwisata ke daerah yang udaranya sejuk dalam misi menghilangkan dampak rokok. Rasakan sebuah kebebasan tanpa asap rokok dan jikalau pada permulaan verbal masih terasa pahit,cobalah mencari alternative aksesori menyerupai permen atau masakan kecil. Ini akan membantu pengalihan rasa anggun nikotin pada rokok.

5. Dukungan Orang terdekat
Tidak menutup kemungkinan anda akan mengalami masa-masa "ingin kembali kedunia asap “ Maka dari itu coba cari motivasi dari pacar/istri/orang-orang terdekat untuk membantu mengingatkan ketika anda berfikir untuk merokok lagi. Agar ada yang berbisik ”Sayang merokok lagi,kan udah ada empat bulan”,”katanya udah niat kemaren,kan dah tau bahayanya”, atau apa aja yang bisa meluluhkan niat memungut kembali rokok anda.

6. Jangan Pernah mencoba lagi
Sekali saja anda mencoba meski hanya satu hisapan,akan memperlihatkan dampak yang luar biasa bagi misi anda. Memori anda akan mengingat kenikmatan setiap hisapan rokok tersebut. Makara menetapkan niat,jangan pernah mencoba dan katakan saja “Selamat tinggal asap putihku,tak kan pernah lagi kucoba racunmu,yang kemudian biarlah menjadi kenangan hampa”.

Masih banyak teknik-teknik lain untuk menghilangkan dampak zat nikotin ini. Semoga ini bermanfaat bagi kita semua. Seperti yang saya katakan bahwa poin utama untuk berhenti merokok ini ialah niat dan keyakinan. Makara bagaimanapun tekniknya, jikalau anda telah menanamkan niat dan keyakinan untuk benar-benar berhenti merokok,Insya Allah anda niscaya bisa,amin…

0 Response to "Tips Berhenti Merokok"

Total Pageviews