Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 - Hallo sahabat http://amandaflom.blogspot.com , Pada Maknakel yg anda baca kali ini dengan judul Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 , saya telah mempersiapkan Maknakel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Maknakel ANTV ,Maknakel Chandra Nandini ANTV ,Maknakel Sinopsis ,Maknakel Sinopsis Chandra Nandini , yg saya tulis ini sanggup anda pahami. sepakat , selamat membaca.
Judul : Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
link : Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
Anda kini membaca Maknakel Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 dengan alamat link
Judul : Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
link : Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
Masterkids SEO - Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 , Chandra & Parvatak ke kamar Chaya , Parvatak pura2 menangisi keadaan Chaya & berkata bahwa hanyalah ia satu2nya impian supaya Malayketu sanggup kembali ke jalan yg benar. Pelayan lalu tiba & memberikan bahwa ia ditunggu di aula , Chandra pun beranjak pergi. Parvatak lalu tersenyum licik & berbitrik pada Chaya yg masih memejamkan mata bahwa semakin lama ia terbaring sakit maka itu bakal sangat bagus utknya. Pelayan mata2 Parvatak lalu memanggil Parvatak & memberikan beum ada kabar terbaru. Parvatak menimpali supaya ia tetap mengawasi Chandra & menunggu perintah Padmananda utk menyerang Chandra lalu Parvatak beranjak keluar dari kamar Chaya.
Nandini terbangun di malam hari lalu melihat Chandra & mengikutinya. Chandra masuk ke kamar Vishaka , Nandinipun mengintainya. Vishaka & Chandra pun saling berdekatan & berpelukan , Vishaka melihat Nandini yg tengah mengintai & Vishaka lalu menusukkan belatinya berulang2 pada punggung Chandra , Nandini berteriak & berlari menuju Chandra. Nandini pun terbangun & meneriakkan nama Chandra lalu menyadari bahwa tadi hanya mimpi buruknya , Nandini lalu berbitrik sendiri bahwa dirinya tdak sanggup meninggalkan Chandra-Bindusara sendirian & Nandini bertekad bakal bersama mereka layaknya bayangan mereka.
Nandini kekamar Chandra & melihatnya bakal pergi , Nandini pun bertanya hendak pergi kemana ia selarut ini. Chandra balik bertanya mempertanyakan statusnya yg berani menginterogasinya & bertanya apa yg dilakukannya di kamarnya. Nandini berpikir Jika memberitau Chandra yg sebenarnya maka Chandra bakal bereaksi jelek jadi Nandini menjawab bahwa kedatangannya utk Bindusara. Saat Chandra bakal beranjak pergi Bindusara menangis , Nandinipun mengangkatnya & memberikannya pada Chandra , Chandra lalu coba menenangkan Bindusara. Nandinipun lalu tertidur di erat ayunan Bindusara , Bindusara tertidur & Chandra meletakkannya di ayunan , Chandra lalu menggunakan mahkotanya & berjalan keluar kamar.
Dikamarnya , Vishaka merasa lemas & berkeringat dingin karna belum memakan racun ular , Vishaka membuka peti ularnya & terkejut tdak melihat ular2nya disana , Vishaka mencari2nya dgn panik , ia membuka peti2nya yg lain tapi tdak jua menemukan ularnya. VIshaka pun panik & berpikir bahwa dirinya Musti ke hutan utk menemukan ular utk dikonsumsi.
Vishaka terkejut melihat kehadiran Chandra di kamarnya , Chandra terkejut melihat keadaan kamar yg porak poranda , Vishaka pun bertanya apa yg dilakukannya di kamarnya , Chandra melihat Vishaka yg menggigil & berkeringat dingin. Chandra pun mencemaskannya & bertanya ada apa dgnnya , Vishaka mencoba beralasan sedang sakit kepala. Chandra lalu berbitrik padanya bakal memanggil tabib tapi Vishaka melarangnya. Chandra mengajaknya duduk diranjang lalu Chandra membaringkan Vishaka dipangkuannya & memijat2 kepalanya. Vishaka berpikir gimana dirinya bakal pergi ke hutan sekarang.
Pagi menjelang , Nandini terbangun & terkejut tdak melihat Chandra dimanapun , Nandini bertanya pada pelayan. Peayan menjawab Jika Chandra tengah bersama Vishaka di kamarnya. Lalu Nandini bergegas lari keluar kamar & Nandini pun menabrak Chandra yg hendak masuk ke dalam kamar , Nandini senang melihat Chandra tdak apa2 & memeluknya. Chandra bertanya apa yg dilakukannya & Nandini melepas pelukannya. Chandra masuk ke dalam kamar & berbaring sembari berkata bahwa dirinya menerima malam terbaiknya hanya saja tdak sanggup tidur semalaman , Nandini pun bertanya mengapa ia tdak tidur. Chandra menjawab semalaman bersama Vishaka & karna itulah dirinya tdak sanggup tidur , Chandra lalu menyuruh Nandini memijatnya karna punggungnya terasa sakit. Nandini pun terpaksa melakukannya. Chandra lalu sengaja membuat Nandini cemburu dgn bercerita mengenai Vishaka , Nandini menegurnya karna membagi ceritanya pada pelayan mirip dirinya & Nandini hendak beranjak pergi tapi Chandra menghentikannya & bertanya apakah ia merasa cemburu pada Vishaka. Nandini pun menyangkalnya & berkata bahwa ia tdak boleh meninggalkan Bindusara sendirian dgn trik mirip itu. Nandini lalu beranjak pergi sembari mengomel. Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1
Chanakya tengah memberitau rencananya pada Padmananda & Amartya , prajurit tiba membawa pesan dari Magadha & Amartya membacanya yg ternyata dari Vishaka. Chanakya pun bertanya , Amartya beralasan bahwa itu surat dari Parvatak. Chanakya menyuruhnya membacakannya. Amartya pun membaca surat karangannya sendiri , “yg Mulia Padmananda..aku telah tiba di Magadha & memata2i Chandra sembari menunggu perintah darimu”. Chanakya lalu melanjutkan mengenai rencananya tadi sambil menatap surat ditangan Amartya dgn selidik.
Chanakya berbitrik dgn mata2nya bahwa Padmananda & Parvatak sama2 raja jadi Parvatak tdak bakal pernah memanggil Padmananda “yg Mulia”. Chanakya merasa ada yg mencurigakan & menyuruh mata2nya utk menerima surat di tangan Amartya tadi.
Vishaka masih kebingungan karna belum berhasil menerima racunnya. Sementara Bindusara yag diletakkan tak jauh dari Vishaka berdiri mencoba merangkak mendekati perapian tanpa disadari Vishaka , Nandinipun tiba diwaktu yg tepat & berhasil menyelamatkan BIndusara dari api lalu membentak Vishaka.
Vishaka terkejut mendengar bentakan Nandini , Nandini lalu melabraknya karna mengabaikan Bindusara. Vishaka meminta maaf & memberi alasan Jika dirinya sedang tdak sehat lalu Vishaka meminta Bindusara tapi Nandini melihat tangan Vishaka yg gemetaran menyuruhnya menjaga dirinya sendiri sementara Bindusara bakal dijaganya.
Moora berjalan masuk bersama Dadima & membentak Nandini. Moora lalu menegur Nandini karna membentak Vishaka & Moora mengingatkan status Nandini yg hanya seorang pelayan , Dadima hendak membela tapi Nandini mencegahnya & memberikan bahwa Moora benar Jika dirinya tdak seharusnya membentak Vishaka.
Chandra tengah terdiam di balkon , ia mendengar suara langkah kaki & lalu melihat seseorang yg menutupi diri dgn selimut , Chandra bertanya informasi apa yg didapatnya. Orang tersebut berbisik pada Chandra. Chandra memintanya utk tetap berhati2 & orang tersebut beranjak pergi. Chandra pun berkata bahwa kini dirinya bakal hingga pada final dari alur ini.
Di aula , Moora bertanya pada Chandra mengapa mengumpulkan mereka semua. Chandra berkata bahwa dirinya bakal segera menikah & ingin semuanya utk bersantai sejenak , Chandra menambahkan bahwa dirinya sudah mengatur sebuah hiburan lalu Chandra memanggil seseorang. Seorang lelaki muncul & membawa bungkusan , ia menyapa Chandra lalu mulai memainkan seruling ularnya & membuat pertunjukan ular. Vishaka menjadi panik sekaligus ingin memakan racun ular tersebut. Vishaka berpikir bahwa dirinya Musti menerima ular tersebut. Nandini melihat Vishaka yg menggigil jago & berpikir utk bertanya pada lelaki pembawa ular tadi mengenai tato ular yg dilihatnya di kaki Vishaka. Vishaka berniat bakal mencuri ular itu selesai pertunjukan.
Atraksi ular selesai di lakukan , semuanya pun bertepuk tangan lalu saling membubarkan diri , dikala lelaki pembawa ular mengambil minuman , Nandini menemuinya & bertanya mengenai tanda pada Vishaka. Lelaki itu menjawab bahwa ada sebuah kawasan didekat Magadha dimana ada bayi yg diubah menjadi gadis beracun (Vishkanya) & tanda yg disebut Nandini tadi hanya ada pada seorang Vishkanya & mereka sangat berbahaya karna mereka menarik sasaran mereka dgn kecantikannya & dikala mereka tdak menerima racun maka mereka bakal sakit & menggigil hebat. Nandini pun teringat dikala tadi Vishaka menggigil hebat. Nandini mengucap gterima kasih & beranjak pergi , lelaki tadi lalu hendak pergi tapi ularnya sudah menghilang.
Nandini tengah mondar mandir di kamarnya , pelayan tiba membawakan buku tengtang Vishkanya yg dimintanya. Nandini membacanya & mengetahui bahwa dikala seorang bayi diberikan racun oleh Vishkanya maka bayi itu sanggup berkembang menjadi Vishkanya & mereka menyerang dgn trik menggigit atau mencampur darahnya ke dalam air. Nandini pun teringat semua bencana yg terhubung dgn Vishaka & menyimpulkan bahwa Vishaka adalah Vishkanya , Nandini berniat memberitau Chandra.
Demikianlah Maknakel Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018
Sekianlah Maknakel Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 kali ini , mudah-mudahan sanggup memberi manfaat untuk anda semua. sepakat , hingga jumpa di postingan Maknakel lainnya.
Anda kini membaca Maknakel Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 dengan alamat link
0 Response to "Sinopsis Chandra Nandini Episode 38 Part 1 Tayang Jum'at 9 Februari 2018 - Http://Amandaflom.Blogspot.Com"